Mutasi SIM: Dari Bandung Ke Bekasi

SIM yang dikeluarkan Poltabes Bandung sudah habis masa berlaku, dan tidak dapat diperpanjang karena saya sudah tidak punya KTP Bandung lagi. Pilihannya ada dua: mutasi SIM ke Bekasi atau buat SIM baru di Bekasi. Mutasi SIM prosesnya sama seperti perpanjangan SIM, tetapi haru ‘cabut berkas’ SIM dari Bandung dulu. Duh, hari gini masih harus berkas segala. Sempat berfikir untuk membuat SIM baru saja (dan lewat jalur resmi), tapi belum terlaksana. Sampai akhirnya menemukan informasi di internet bahwa proses cabut berkas itu gampang. Akhirnya saya putuskan untuk melakukan mutasi SIM saja.

Cabut Berkas di Poltabes Bandung (Jl. Merdeka, Bandung)

Saya ke Poltabes Bandung pada hari kerja, suasana di pelayanan SIM bisa dibilang sepi. Tiba di Poltabes sekitar pukul 13an. Tanya ke petugas uji praktek yang sedang idle, “Kalau mau mutasi ke loket mana, Pak.” Oleh petugas tersebut saya disuruh ke Loket 3 (Data Entri/Perbaikan) dan lalu ke Loket 8 (Arsip).
Loket 3

Di Loket 3, saya menyerahkan fotocopy SIM lama dan KTP terbaru. Saya pikir cabut berkas itu akan diberi ‘berkas’ pendaftaran SIM kita dulu, ternyata ‘hanya’ diberi print-out dari sistem. Sehingga bisa ‘berkas’ nya langsung jadi dan bisa saya bawa. Oleh petugas Loket 3, saya lalu disuruh ke Loket 8 untuk pembuatan surat pengantar.

Hasil printout berkas mutasi SIM

Di loket 8, saya harus menunggu sambil mereka mempersiapkan surat pengantar. Dan kira-kira 15 menit kemudian surat pengantar nya selesai. Iseng saya tanya, “Biayanya berapa, Pak”. Dijawab petugas loket 8, “30 ribu, Pak. Untuk SIM A dan C.” Ups, kirain ‘gratis’. Info di web tidak ada informasi bahwa cabut berkas harus bayar, tapi sudahlah saya beri saja dia 30 ribu (sayang saya lupa mencatat nama si Bapak Petugas).

Loket 8

Mutasi SIM di Polresta Bekasi Kota

Alamat Polresta Bekasi Kota: Jalan Pramuka No. 79 Bekasi 17141 (depan Alun-Alun kota Bekasi).

Polres Bekasi

Sesampai di Polres Bekasi, sekitar pukul 8 pagi, langsung menuju ke tempat tes kesehatan. Lokasi nya di samping Polres, masuk dari jalan di samping Polres Bekasi yang letaknya ada di antara Polres dan Pengadilan. Ada papan nama BNK Kota Bekasi di depannya. Sewaktu jalan menuju tempat tes kesehatan, banyak calo yang menawari jasa pengurusan SIM. Mereka menawarkan dengan 200 ribu untuk satu SIM dan selesai 30 menit.

Lokasi Tes Kesehatan

Daftar dengan menyerahkan 2 lembar fotocopy KTP. Setelah menunggu sekitar hampir setengah jam, nama saya dipanggil. Karena saya akan memperpanjang SIM A & C, dibutuhkan tambahan 1 lembar fotocopy KTP lagi.

Antri tes kesehatan

Pemeriksaan kesehatan sangat cepat, hanya dites buta warna saja. Biaya pemeriksaan kesehatan adalah 50 ribu untuk SIM A & C. Dari percakapan dengan petugas kesehatan, saya dapat konfirmasi bahwa cabut berkas itu harusnya gratis (wah, kena deh saya). Dan saya disarankan untuk tidak menggunakan calo untuk memperpanjang SIM, karena prosesnya mudah.

Dari tempat pemeriksaan kesehatan, saya menuju lokasi pelayanan SIM. Kalau di pintu masuknya sih ada tulisan hanya yang akan membuat SIM saja yang boleh masuk, tapi kayaknya ada juga ‘pengantar’ yang masuk.

Suasana area pembuatan SIM di Polres Bekasi

Pemberitahuan

Yang pertama dilakukan, lakukan pembayaran biaya perpanjangan SIM di loket Bank BRI. Untuk SIM A, biaya perpanjangan adalah Rp 80 ribu, dan untuk SIM C sebesar 75 ribu.

Loket BRI

Yang harus dibayar berikutnya adalah asuransi. Siapkan 2 lembar fotocopy KTP. Biaya asuransi adalah 30 ribu per SIM. Jadi untuk SIM A & C total adalah 60 ribu.

Loket Asuransi

Selanjutnya adalah mengambil formulir ke loket 1. Di Loket 1, berkas mutasi dari Poltabes Bandung diserahkan. Oleh petugas, semua berkas (hasil kesehatan, kuitansi pembayaran, asuransi, berkas mutasi, SIM A&C lama, fotocopy KTP) disusun sedemikian rupa.

Loket 1-2-3

Selanjutnya isi formulir yang telah diberikan. Petunjuk pengisian ada di meja tempat mengisi formulir. Jangan lupa, kuitansi pembayaran dari Bank BRI juga diisi dengan data-data kita. O ya, di tempat pengisian formulir tidak ada alat tulis, jadi sebaiknya kita membawa alat tulis sendiri. Atau pinjem di lokasi sama sesama pemohon SIM :)

Petunjuk pengisian formulir

Setelah semua diisi, form siap diserahkan. Untuk perpanjangan SIM, formulir diserahkan di Loket 2.

Form lengkap

Setelah formulir diserahkan, kita kemudian diberi nomor. Selanjutnya menunggu untuk dipanggil foto dan tanda tangan.

Nomor antrian

Setelah menunggu sekitar 20 menit-an, nama saya dipanggil untuk foto. Ada 3 petugas yang melayani proses pemotretan. Saya harus antri sekitar 15 menit untuk difoto dan diambil sidik jari.

Foto SIM

Setelah selesai foto, nunggu lagi di tempat yang disediakan. Tidak lama, nama saya dipanggil lagi karena SIM nya sudah selesai.

SIM yang sudah jadi

Mudah kan proses mutasi (perpanjangan) SIM. So, kalau mau perpanjang SIM, lakukan saja sendiri. Prosesnya simple dan friendly kok. Sesuai dengan anjuran dari Polres Bekasi, jangan pakai calo! :)

Gerbang

Summary Proses Mutasi di Polres Bekasi

Waktu: Total proses adalah kurang dari dua jam (kesehatan 30 menit, bayar ini itu dan isi formulir 30 menit, menunggu dipanggil 20 menit, foto 20 menit). Kalau perpanjangan bukan hari Sabtu, mungkin waktunya bakalan lebih cepat lagi.

Biaya:
- Kesehatan Rp 50 ribu
- Perpanjangan SIM A 80 ribu
- Perpanjangan SIM C 75 ribu
- Asuransi 2 x Rp 30 ribu = Rp 60 ribu (SIM A & C)
TOTAL = 265 ribu

Yang perlu dipersiapkan sebelumnya
- alat tulis (ballpoint)
- SIM lama
- berkas mutasi (untuk perpanjangan SIM tidak perlu)
- fotocopy KTP (minimal 6 lembar: kesehatan 3 lembar, asuransi 2 lembar, foto 1 lembar. Saran saya lebih baik bawa fotocopy KTP lebih saja).

10 Responses to “Mutasi SIM: Dari Bandung Ke Bekasi”